ARRAY
Array adalah kumpulan data yang bertipe sama yang menggunakan nama yang
berdasarkan nomor elemen (subscript).
sama. Dengan menggunakan array, sejumlah variabel dapat memakai nama yang
sama. Antara satu variabel dengan variabel lain di dalam array dibedakan
Contoh Penggunaan array dalam C++:
Program di bawah ini untuk membaca data kemudian menampilkannya.
#include<iostream.h>
#include<conio.h>
void main()
{
int data[10]; // array dengan 10 elemen bertipe integer
int elemen;
clrscr();
berdasarkan nomor elemen (subscript).
sama. Dengan menggunakan array, sejumlah variabel dapat memakai nama yang
sama. Antara satu variabel dengan variabel lain di dalam array dibedakan
Contoh Penggunaan array dalam C++:
Program di bawah ini untuk membaca data kemudian menampilkannya.
#include<iostream.h>
#include<conio.h>
void main()
{
int data[10]; // array dengan 10 elemen bertipe integer
int elemen;
clrscr();
// entri 10 data
for (elemen=0;elemen <= 9;elemen++)
{
cout << “Data ke – “ << elemen << “: “;
cin >> data[elemen];
}
// tampilkan data setelah entri
for (elemen=0;elemen <= 9;elemen++)
{
cout << “Data ke – “ << elemen << “: “ << data[elemen];
}
}
for (elemen=0;elemen <= 9;elemen++)
{
cout << “Data ke – “ << elemen << “: “;
cin >> data[elemen];
}
// tampilkan data setelah entri
for (elemen=0;elemen <= 9;elemen++)
{
cout << “Data ke – “ << elemen << “: “ << data[elemen];
}
}
Array 2 Dimensi
adalah Kumpulan variabel yang type datanya sama dibedakan oleh indexnya Digunakan saat membutuhkan baris dan kolom.
Contoh Program Array 2 Dimensi
#include<iostream.h>
#include<conio.h>
void main()
{
int a[2][3], i, j;
for(i=0;i<=1;i++)
{
for(j=0;j<=2;j++)
{
cout<<"Masukan angka pada baris ke "<<i<<" kolom ke "<<j<<" : ";
cin>>a[i][j];
}
cout<<endl;
}
for(i=0;i<=1;i++)
{
for(j=0;j<=2;j++)
{
cout<<a[i][j]<<" ";
}
cout<<endl;
}
getch();
}
Definisi Pointer Pointer :
#include<conio.h>
void main()
{
int a[2][3], i, j;
for(i=0;i<=1;i++)
{
for(j=0;j<=2;j++)
{
cout<<"Masukan angka pada baris ke "<<i<<" kolom ke "<<j<<" : ";
cin>>a[i][j];
}
cout<<endl;
}
for(i=0;i<=1;i++)
{
for(j=0;j<=2;j++)
{
cout<<a[i][j]<<" ";
}
cout<<endl;
}
getch();
}
POINTER
adalah built-in type di C dan C++, dimana C++ mengambil konsep pointer dari C. Pointer sebenarnya sangat terkait dengan "Abstract C Machine", yaitu model mesin abstrak dimana program C bekerja. Abstract C Machine adalah mesin abstrak dimana mesin tersebut memiliki prosesor untuk menginterpretasikan stream of instruction, dan addressable memory yang terbagi kedalam 3 bagian : automatic memory, static memory dan free memory. Addressable memory adalah memory yang konten-nya dapat diambil jika diketahui alamatnya. Lebih jauh lagi, terdapat asumsi bahwa konten memori dapat di ambil dengan waktu konstan, tidak peduli berapa nilai alamat.Hal ini disebut dengan Random Access Memory.
Kegunaan Pointer Di C++ :
Kegunaan pointer yang utama adalah untuk menyimpan alamat memori dari sebuah variabel (data type atau object dari class). Selain menyimpan alamat dari variabel, pointer juga dapat digunakan untuk menyimpan alamat dari sebuah fungsi (function pointer).Function pointer telah digunakan sejak dikenalkannya bahasa C,dan banyak digunakan untuk sebuah fungsi callback atau untuk meningkatkan readability dari sebuah code
Anda dapat memperlakukan function pointer seperti pointer biasa (pointer ke datatype/object), anda dapat menyimpan,mengirimkan, merubah address, atau meng-evaluasi address dari pointer ke fungsi ini dengan sifat tambahan anda dapat memanggil fungsi yang ditunjuk oleh function pointer.
Pointer bias juga berguna untuk :
1. Mengirimkan “Parameter yang berupa variabel” ke dalam fungsi, artinya nilai variabel bisa diubah di dalam fungsi.
2. Untuk membuat variabel DINAMIS (Bukan variabel Statis) penggunaan function pointer pada C++ dibatasi, yaitu function pointer tidak boleh menunjuk pada function yang berada dalam sebuah class (class member function) kecuali function tersebut berjenis static.
Tipe Data Pointer :
Dimana Tipe_data merupakan tipe dari data yang ditunjuk, bukan tipe dari pointer-nya. Contoh :
1. Mensubstitusikan address sebuah variabel ke pointer dengan memakai address operator &
int x;
int *ptr;
ptr = &x;
2. Mensubstitusikan address awal sebuah array ke pointer
char t[5];
char *ptr;
ptr = t;
3. Mensubstitusikan address salah satu elemen array dengan address operator
char t[5] ;
char *ptr;
ptr = &t[3];
4. Mensubstitusikan address awal character string ke pointer char
char *ptr;
ptr = "jakarta"
5. Mensubstitusikan NULL pada pointer. NULL ada pointer kosong, menunjukkan suatu status dimana pointer itu belum diinisialisasikan dengan sebuah address tertentu.
6. Memakai fungsi MALLOC.
int *ptr;
ptr = &x;
2. Mensubstitusikan address awal sebuah array ke pointer
char t[5];
char *ptr;
ptr = t;
3. Mensubstitusikan address salah satu elemen array dengan address operator
char t[5] ;
char *ptr;
ptr = &t[3];
4. Mensubstitusikan address awal character string ke pointer char
char *ptr;
ptr = "jakarta"
5. Mensubstitusikan NULL pada pointer. NULL ada pointer kosong, menunjukkan suatu status dimana pointer itu belum diinisialisasikan dengan sebuah address tertentu.
6. Memakai fungsi MALLOC.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar